informasi

MENGENAL BUYER PERSONA

Mengenal buyer persona – Pada dunia digital marketing, menciptakan buyer persona merupakan salah satu hal yang penting untuk dilakukan. persona branding merupakan salah satu strategi yang perusahaan lakukan dengan tujuan untuk mengidentifikasi keinginan dari seorang konsumen.

Pada setiap bisnis yang di bangun harus di dasari dengan adanya keinginan konsumen agar mendapatkan target pasar yang tepat dan jelas. Tanpa adanya target pasar yang jelas, dapat dipastikan akan ada kesulitan untuk mendapatkan konsumen. Melalui buyer persona anda akan semakin yakin mudah untuk menemukan target yang ideal dari konsumen.

Mengenal buyer persona

Buyer persona dapat di artikan sebagai representasi dari seorang target konsumen yang di dapat dari hasil riset yang mendalam yang dilakukan sebelumnya. Buyer persona biasanya menggambarkan siapa pelanggan ideal anda, masalah apa yang mereka alami, serta bagaimana mereka dalam mengambil keputusan dalam membeli produk yang anda tawarkan. Semakin detail anda dalam membuat buyer persona maka akan terlihat semakin baik.

Data tersebut meliputi berbagai hal yang dimiliki oleh seorang konsumen. Anda perlu menciptakan data sedetail mungkin agar dapat berfungsi secara maksimal.

Berikut ini beberapa hal yang perlu analisis serta tentukan, antara lain :

1.Data pribadi konsumen

Hal pertama yang perlu ana analisis ketika hendak membuat buyer persona adalah data pribadi dari seorang konsumen. Pada data yang akan dirancang, anda harus bisa menjawab pertanyaan di bawah ini untuk menggambarkan setiap individu dalam kelompok audiens. Pertanyaan tersebut seperti :

  • Siapa nama konsumen
  • Jenis kelamin dari konsumen
  • Umur konsumen
  • Pendidikan konsumen
  • Apa pekerjaannya
  • Berapa penghasilan dari konsumen
  • Status konsumen
  1. Tingkah laku konsumen

Hal  berikutnya yang perlu dianalisis apabila membuat buyer persona adalah tingkah laku konsumen atau customer behavior. Untuk mempelajari serta menentukan hal tersebut anda dapat membentuknya dengan menggunaan pertanyaan berikut ini :

  • Apa hobi konsumen
  • Makanan dan minuman yang disukai
  • Media social yang konsumen gunakan
  • Forum online yang konsumen ikuti
  1. Kebiasaan konsumen

Faktor terakhir yang perlu anda analisa oleh anda mengenai kebiasaan yang di lakukan oleh konsumen.  Bagi seorang pengusaha mengetahui kebiasaan yang di lakukan oleh seorang konsumen merupakan salah satu hal yang perlu untuk dilakukan.

 

Salah satu kebiasaan yang perlu untuk dianalisis adalah mengenai kebiasaan berbelanja dari seorang konsumen. Hal ini bertujuan agar pelaku usaha dapat menyesuaikan cara berbelanja konsumen.

Untuk menentukan hal tersebut, anda dapat mengetahuinya dari pertanyaan di bawah ini.

  • Bagaimana kebiasaan konsumen saat berkomunikasi. Apakah melalui email, telepon, atau dengan cara tatap muka secara langsung.
  • Bagaimana cara konsumen untuk mengetahui produk dari sebuah perusahaan. Apakah melalui iklan, internet, atau melalui saran dari teman.
  • Apabila melalui internet, bagaimana cara konsumen dalam menemukannya
  • Cara berbelanja yang konsumen sukai. Secara online atau offline.

 

Penting bagi anda untuk menentukan konsumen yang serius untuk menggunakan atau membeli produk yang anda tawarkan. Dengan demikian anda perlu untuk melakukan riset yang mendalam untuk mengetahui konsumen lebih dalam. Namun, belum banyak orang yang mengetahui bagaimana cara membuat buyer persona saat ini.

Berikut langkah untuk membuat buyer persona antara lain :

  • Melakukan penelitian konsumen secara menyeluruh

Hal pertama yang harus di lakukan adalah dengan cara meneliti seluruh konsumen yang telah menggunakan atau membeli produk maupun layanan anda. anda perlu untuk mengumpulkan informasi mengenai usia, tingkah laku, lokasi, minat, cara pembelian konsumen, serta data lainnya.

 

Setelah anda kumpulkan langkah selanjutnya adalah mencatat informasi yang telah di dapat. Informasi yang dicari bisa anda dapatkan melalui survey secara langsung, survey online, focus group, maupun melakukan interview secara langsung.

  • Ketahui masalah konsumen

Langkah selanjutnya adalah dengan mencari tahu serta memahami masalah yang tengah konsumen hadapi. Salah satu cara yang dapat anda lakukan untuk mengetahui masalah konsumen adalah dengan cara terlibat di media social. Selain itu anda juga dapat melakukan penelitian secara langsung. Namun anda juga dapat melakukan survey online untuk mencari tahu review konsumen dari produk yang di tawarkan.

  • Mengubah riset menjadi buyer persona

Setelah anda melakukan pengumpulan berbagai macam data serta informasi melalui riset, langkah selanjutnya adalah dengan mengubahnya menjadi buyer persona. Kelompokkan data konsumen dalam satu daftar buyer persona sehingga dapat memudahkan anda dalam pembuatan konten dan kebutuhan lainnya.

  • Mengidentifikasi tujuan pelanggan

Dalam hal ini perlu mengetahui tujuan seorang konsumen saat menggunakan produk dan layanan yang anda tawarkan. Terdapat konsumen yang memiliki tujuan yang bersifat pribadi maupun bersifat profesional.

 

Setelah mengetahui cara untuk membuat buyer persona, hal selanjutnya yang perlu anda ketahui adalah manfaat dari adanya buyer persona. Pada umunya buyer persona merupakan cara terbaik bagi sebuah perusahaan untuk memahami konsumen lebih detail. Namun terdapat manfaat lain dari buyer persona seperti :

  • Pemasaran yang lebih baik mengenai kebutuhan konsumen yang ideal
  • Perusahaan memiliki target yang jauh lebih tersegmentasi
  • Meningkatkan pemasaran agar lebih efisien
  • Meningkatkan kesuksesan dari tim sales

 

Pada dasarnya buyer persona merupakan salah satu hal yang penting untuk dilakukan oleh seorang pelaku usaha terhadap konsumen. Dengan anda mengenal buyer persona akan membantu anda agar bisnis yang anda lakukan dapat lebih efisien.

Apabila anda ingin mengetahui informasi mengenai digital marketing lainnya dengan cara mengikuti pelatihan yang terdapat pada Akademi Kombas. Selain itu apabila membutuhkan narasumber mengenai digital marketing anda dapat menghubungi :

Telp/WA : https://wa.me/628112829002

Instagram : @akademikombas